wfa

Adaptasi atau Tertinggal: Mengapa WFA Bukan Sekadar Tren Sementara

May 28, 2025

Work From Anywhere alias WFA semakin ke sini bukan cuma jadi solusi Waktu pandemi, tapi sudah mulai terbiasa jadi gaya kerja profesional modern. Mungkin dulu WFA dianggap "oke banget", sekarang sudah menjadi bagian dari tuntutan. Tidak sedikit orang yang justru lebih happy, produktif atau bisa dikatakan lebih bebas dengan sistem kerja fleksibel satu ini.

Tapi pertanyaannya: apakah lo udah siap buat beradaptasi?

Atau masih mau tetep ngantor 5 hari seminggu pakai kemeja rapi tapi hati nelangsa?

Nah, All For Work kali ini mau bahas 9 fakta seru seputar WFA yang bisa bikin lo makin tau, bahwa ini ternyata bukan trend, tapi realita baru. Jangan-jangan, lo selama ini malah belum maksimalin potensi kerjanya karena masih bingung cara terapin nya.

 

1. WFA Buat Produktivitas Naik

Artinya, survei dari beberapa internet, bahwa karyawan yang kerja dari mana saja justru 13% lebih produktif. Jadi, nggak ada gangguan macet, drama di pantry kantor atau meeting yang bisa jadi email. Kerja lebih fresh dan tenang.

Namun harus ingat, produktivitas ini juga didukung sama set-up kerja yang proper. Jadi, jangan kerja sambil nonton series 8 jam non-stop ya!

Baca Juga: Ruang Kerja Fleksibel, Pikiran Fleksibel: Manfaat Psikologis WFA

 

2. Ongkos Harian Nyaris Nol, Gaji Aman

wfa

Coba hitung, berapa pengeluaran yang biasa keluar buat tol, parkir, bensin, kopi atau sort break time? Dengan WFA, semua itu bisa ditekan habis, jadi hematnya bisa dialihin buat nge-upgrade workspace. Misalnya, beli kursi kantor yang enak dipake untuk duduk berlama-lama biar kerja semakin cuan dan badan juga tidak remuk.

 

3. Kerja Bisa dari Kasur, Namun Punggung Bisa Ngamuk

WFA itu fleksibel banget. Mau kerja sambil selonjoran di kasur? Bisa. Namun jangan lupa, punggung lo ini bukan dari baja. Duduk di tempat yang tidak pas bisa bikin badan encok, semangat kurang dan kerja jadi ogah-ogahan. Maka dari itu, investasi kecil di kursi kantor yang ergonomis bisa jadi game changer, Duduk nyaman sama dengan kerja lancar dan menghasilkan hasil maksimal.

 

4. Gen Z dan Milenial Udah Move On dari Sistem 9 to 5

Anak muda zaman sekarang sudah nggak melulu cari kerja kantoran yang "stabil". Mereka lebih memilih fleksibilitas, nyaman dan work life balance. Kalau perusahaan lo saat ini masih ngotot semua harus ngantor, siap-siap eh kehilangan alent berbakat dan cape banget di jalan. Solusinya? Sediakan opsi WFA dan bantu setup yang proper termasuk kursi kantor yang nyaman, jangan pelit!

 

5. Jam kerja Fleksibel Tapi Tetap Disiplin

wfa

WFA bikin lo bisa ngatur waktu sebaik mungkin. Tapi jangan salah, justru di sinilah tantangannya. Disiplin ini adalah jadi kunci utama. Bikin jam kerja itu rutin dan pastikan lo punya beberapa spot kerja yang kondusif. Contohnya, punya meja khusus dan kursi kantor yang ergonomis biar badan nggak mudah lelah dan minta rebahan terus.

Baca Juga: Tantangan WFA di Dunia Kerja Masa Kini

 

6. Kerja Bisa dari Mana Aja, Asal Sinyal Lancar

Salah satu alasan terbesar WFA ialah kebebasan lokasi. Lo bisa kerja dari coworking space, coffee shop, pantai, gunung sampai balik kampung pun bisa. Ini bukan mimpi, ini kenyataan. Tinggal bawa laptop, cari Wi-Fi dan lo sudah ready buat ngejar deadline sambil ngopi dengan view pemandangan laut, gunung atau sawah.

 

7. WFA vs WFH - Mirip sih Tapi Beda

Banyak yang masih rancu, WFH (Work From Home) dan WFA (Work From Anywhere). Padahal beda tipis, tapi signifikan. WFH lo ini kerja dari rumah aja, WFA lo bisa kerja dari mana aja. Fleksibel dan mobile, namun tetap jaga kualitas kerja yang baik dan set-up ergonomis.

 

8. Siap-Siap Ketinggalan Kalo Nggak Mau Berubah

WFA bukan hanya mode musiman. Ini tergolong realita baru dalam dunia kerja global. Kalau lo dan tim nggak mulai adaptasi, kemudian lama-lama akan ketinggalan zaman. Bukan hanya cara kerja yang berubah, namun cara berpikir dan cara hidup. Adaptasi bisa dimulai dari hal simple, bikin workspace yang nyaman, beli kursi ergonomis dan mulai deh ngatur waktu sendiri dengan bijak.

 

9. Workspace yang Estetik Jadi Mood Booster

Terakhir, jaman now, meja kerja bukan hanya fungsi saja, namun juga estetika. Banyak WFA warriors yang mulai menerapkan pojokan rumah supaya jadi "mini office" yang kece dan cozy.

Punya kursi kantor dengan desain minimalis, meja kayu industrial serta tanaman kecil bisa bikin lo betah duduk kerja berjam-jam. Nah, bonusnya Feed IG lo makin kece.

 

Masuk ke Penutup

wfa

WFA ini bukan hanya sekedar tren viral yang akan hilang. Ini cara kerja yang sudah terbukti bikin hidup lebih produktif, seimbang dan lebih fleksibel.

Mulai dari baca closing ini, waktunya upgrade workspace lo. Meja, lighting, dan tentu aja: kursi kantor yang bisa jadi sahabat terbaik lo sepanjang hari kerja!